Senin, 22 Agustus 2011

Komparasi Knalpot Yamaha Mio Standar Bobok

MotoBike - Ada dua faktor yang melandasi maraknya tren knalpot standar bobok di skutik, terutama Yamaha Mio. Pertama, adanya penindakan petugas di beberapa daerah pada pemakai knalpot aftermarket. Kedua, maraknya balap kelas standaran. Tapi sebesar apa kemampuannya meningkatkan performa?

Nah, kita coba 5 knalpot bobokan rancangan spesialis knalpot di Jakarta. Yaitu Stanlee, MS3, SKR, Wijaya Knalpot dan Azki. Performa diukur pakai dynamometer milik PT Global Motorindo di Galur, Senen, Jakpus. Mio yang digunakan standar, odometer 4.900 km. Bahan bakar Premium.

Tiap knalpot dapat kesempatan 5 kali run, dan diambil hasil terbaik. Dalam kondisi standar, Mio mampu menorehkan angka 7,7 dk/5.761 rpm dan torsi 10,15 Nm/5.030 rpm. Selanjutnya satu per satu knalpot bobokan diukur. Hasilnya, silakan simak deh! • Banar, Aant (prorossi_racing@yahoo.co.id)

Stanlee

Ubahan yang dilakukan bengkel di Jl. Joglo Raya No. 230, Jakbar ini meliputi pembuangan semua sekat di dalam silencer, lalu ganti pipa berdiamater 28 mm. Lalu ganti sarangan model lubang halus, “Pakai lubang 1,5 mm,” terang Andri, bos Stanlee.

Tak lupa dalamnya diberi glasswool yang dipadatkan, pantas jika suaranya paling ngebas. Setelah terpasang, bobokan seharga Rp 200 ribu dengan waktu 1 jam ini menjadikan power terukur jadi 8,0 dk/5.761 rpm dan torsi 10,15 Nm/5.030 rpm. Naik 0,3 dk dan 0,48 Nm.

MS3

Bobokannya menurut Sumarno, empunya bengkel terbilang simpel. Karena tak membuang seluruh saringan dan sekat. “Cuma 2 sekat bagian belakang dan tengah, sedang bagian depan yang menyatu dengan pipa berbentuk huruf U, dibelah jadi 2 biar agak plong,” ujarnya.

Selain itu, moncong lubang knalpot juga masih standar, sehingga suara yang dihasilkan dari knalpot asal Jl. Ciledug Raya 29 C, Kreo, Ciledug, Tangerang ini lebih silent. Hasil pengetesan knalpot yang dikerjakan selama 1 jam dengan ongkos Rp 100 ribu ini, power maksimal tembus 8,2 dk/6.132 rpm dan torsi 10,58 Nm/5.113 rpm. Terkail sebanyak 0,5 dk dan 0,43 Nm.

Wijaya Knalpot

Perubahan yang terjadi dalam silencer rancangan Bayu Prihatna Bakti, dari Wijaya Knalpot termasuk kompleks. Sekat dalam silencer diangkat, kemudian dirancang ulang. Perpaduan pipa 28 mm, 30 mm dan sarangan berdiamater 30 mm dengan lubang 3 mm sepanjang 13 cm, terakhir pipa 30 mm polos 5,5 cm,” terang pebengkel bermarkas di Jl. Cendrawasih Kampung Sawah Lama, Ciputat, Tangerang.

Ubahan yang butuh dana Rp 100 ribu, dengan pengerjaan sekitar 1 jam ini mampu membuat power Mio melambung jadi 8,4 dk/6.365 rpm, dan momen puntir 10,84 Nm/5.146 rpm. Meningkat sebanyak 0,7 dk dan 0,69 Nm.

Azki

Bikinan Azki Doctor Muffler ini seperti knalpot bobokan umumnya, seluruh isi silencer dan sekat-sekatnya dicopot. “Gantinya pipa ukuran ¾ inci yang dibolongi 20 lubang. Tiap lubang diameternya 5 mm,” urai Munin, juragan knalpot Azki. Biar tak berisik, Munin memasukkan glasswool di dalamnya.

Begitu dites, knalpot hasil bobokan bengkel di Jl. Cirendeu Raya No. 3, Ciputat, Tangerang Selatan dengan jasa pengerjaan Rp 150 ribu dan dikerjakan sekitar 1,5 jam ini menorehkan power maksimal 8,4 dk/6.355 rpm torsi optimum 10,88 Nm/4.991 rpm. Terkatrol 0,7 dk dan 0,73 Nm.

SKR

Rancangan seharga Rp 150 ribu oleh Misjaya, bos SKR knalpot ini tercatat paling beda. Kendati ditujukan untuk mesin standar, oleh pria yang punya nama tenar Gondrong ini leher pun diperbesar.

“Leher pakai pipa diameter 26 dan 28 mm, lanjut silencer jadi 32 mm diberi sarangan lubang halus berisi glasswool,” terang pria yang gerainya di Jl. Raden Patah No. 90 Pasar Lembang, Ciledug, Tangerang.
Bobokan yang butuh waktu sekitar 2 jam ini mencatat hasil 8,5 dk/5.880 rpm, 10,88 Nm/5.180 rpm. Naik 0,8 dk dan 0,73 Nm.•

Komparasi Knalpot Racing Honda CBR 150

MotoBike - Kendati baru seumur jagung, komponen pendongkrak Honda CBR 150R ternyata sudah mulai mudah ditemukan. Lantaran basis mesin dan sasis tak beda jauh dengan generasi pertama, hanya sekarang dibekali teknologi injeksi, bodi dan kaki-kaki baru.

Salah satunya dan jadi favorit yakni knalpot. Sekian banyak yang beredar, pilihan merek DBS, CLD dan R9 kali ini jadi ujicoba. Demi kesamaan parameter, CBR 150R yang digunakan dalam kondisi gres, unit pinjaman PT Astra Honda Motor (AHM), sehingga keausan mesin masih minim.

Pengukuran performa menggunakan dynamometer Dynomite milik Ultraspeed Racing, yang berada di Jl. Haji Mencong No. 42 Ciledug, Tangerang. Dalam keadaan standar, motor yang dijual Rp 33 juta (OTR Jakarta) ini mengeluarkan tenaga 15,76 dk/10.642 rpm, dengan torsi 11,27 Nm/8.774 rpm.

Bagaimana setelah diganti?

DBS

Merek asal Thailand ini tenar di anak klub sejak CBR 150R generasi pertama, yang dijajakan importir umum. Bahan menggunakan stainless steel. Leher tak banyak lekukan untuk melancarkan aliran gas buang, tapi posisi tipis dengan bak oli.

Kendati dirancang untuk generasi pertama, DBS mudah terpasang pada CBR generasi terbaru. Silencer-nya bulat panjang membuat suaranya melengking tinggi mengikuti putaran mesin. Sistem pemasangan leher slip-on, dan diperkuat 2 per. "Harganya Rp 1,5 juta," papar Denny Jonathan, dari Kodok Racing.

Hasil pengukuran, DBS mampu mendongkrak tenaga jadi 17,21 dk/10.540 rpm, torsi 12,32 Nm/8.658 rpm. Grafiknya sedikit drop di tengah, antara 4.200 hingga 5.800 rpm, setelah itu naik mulus.

CLD

Produk asli dalam negeri milik Dodo Racing yang bermarkas di Ciledug, Tangerang ini tak kalah dengan produk luar. Juga terbuat dari stainless steel dengan pengelasan rapi. Leher terbagi dalam 4 tingkatan diameter, dan paling banyak lekukan.

Silencer yang terpasang juga slip-on, dimensinya paling pendek, dan memiliki karakter suara paling nyaring. Saat dipasang, sedikit mentok di footstep, alhasil braket perlu dibikin ulang supaya bisa terpasang sempurna.

Produk yang dijual Rp 1,5 juta ini bisa mendongkrak power CBR 150R menjadi 17,17 dk/10.619 rpm, dengan momen puntir 12,13 Nm/8.765 rpm. Grafik performa mirip DBS, ada penurunan di tengah hingga 6 ribu rpm.

R9

Merek asal Cikupa, Tangerang Banten ini memang didesain khusus CBR 150R generasi terbaru. Tipe SS Motegi Karbon ini punya tampilan paling beda. Leher yang terbuat dari stainless steel dilengkapi tembolok, mirip knalpot motor trail guna mendongkrak torsi.

Lalu silencer besar yang berbentuk segienam ujungnya berbahan karbon, sangat kental nuansa sporti. Pemasangan slip-on leher diperkuat 2 per yang dilindungi karet, rapi jali! Suaranya juga sangat empuk, lo. Bulat merata di tiap tingkatan kecepatan, sesuai kualitas, harga juga paling wah. "Rp 2,8 juta," terang Sjafri Ganie, pemilik merek R9.

Power yang terekam setelah pakai knalpot R9 jadi 17,06 dk/10.523 rpm, torsi 12,34 Nm/8.783 rpm. Grafik tenaga terbilang paling mulus dari bawah hingga atas, bikin tarikan enggak ada putusnya deh.

KESIMPULAN

Penggunaan knalpot aftermarket pada Honda CBR 150R mampu mendongkrak penampilan, dan performa tentunya. Kenaikan tenaga ada di kisaran 1 dk, sedang torsi rata-rata 1 Nm lebih sedikit. Tinggal pilih sesuai budget deh.

Komparasi Motor Sport 150 cc


MotoBike - Kehadiran Honda New Mega Pro dan Yamaha Byson membuat pasar motor sport makin ramai, terutama di kelas 150-160 cc. Sebelumnya sudah dihuni oleh Yamaha V-Ixion, TVS Apache RTR 160 DD, Minerva R150 VX dan Viar VIX 150R.
Nah untuk mengetahui seperti apa keunggulan masing-masing, Mr. Testo & friends akan coba memaparkan untuk Anda. Bahkan juga kami jajal turing Jakarta-Bandung dalam berbagai kondisi jalan untuk mengeksplorasi kemampuan dan potensi yang disimpan.
Berikut ulasannya!.
FITUR DAN TEKNOLOGI
Mengenai item ini, coba kita mulai dari spidometer. Hampir semua kontestan sudah mengaplikasi tipe digital. Kecuali V-Ixion yang masih full analog. Khusus New Mega Pro punya kelebihan dilengkapi jam.
Lalu sektor pengereman, kecuali duo Yamaha (Byson dan V-Ixion) semua sudah tipe cakram depan-belakang. Sementara untuk suspensi, kecuali Apache semua sudah monosok. Lampu depan R150VX dan VIX150R unggul dengan model proyektor.
Bagaimana dengan teknologi? V-Ixion tergolong paling maju, selain dilengkapi 4 klep berpendingin cairan, sudah menerapkan injeksi. Sedang New Mega Pro, Byson dan Apache puas dengan karbu vakum yang dilengkapi TPS terintegrasi dengan CDI multimap. Untuk Minerva dan Viar sudah menganut oil cooler untuk membantu pendinginan..
DESAIN
Bicara desain, Byson sangat berkarakter street fighter, kekar dan identik sebagai pacuan life style! Terlihat dari tangki besar berpadu kaki-kaki kekar dan setang baplang. Juga pemakaian lampu model telanjang. New Mega Pro pun senada. Namun lebih cenderung sebagai motor penjelajah, tampak dari rancangan setang yang tinggi.
Kalau Apache lebih ke sport turing. V-Ixion dari lahir tercetak sebagai sport turing modern, dengan rangka model deltabox. Sedang R150VX dan VIX150R murni motor sport, dengan desain full fairing dan setang jepit.
HANDLING & PERFORMA
Melibas jalur Jakarta-Puncak-Bandung-Jonggol-Jakarta, New Mega Pro punya karakter yang paling enak, lantaran punya torsi gede. Sejak 3 ribu rpm sudah terasa padat berisi. Nafas mesin pun kayak gak habis-habis.
Riding positionnya terbilang sangat nyaman. Handlingnya juga mantap, ayunan suspensi belakang punya rebound lembut. Sayang ban dirasakan kurang lebar.
Beda dengan Byson. Soal handling, jagoan Garputala ini terbilang paling mantab. Pasalnya kaki-kaki motor 153 cc ini terbilang paling kekar di kelasnya. Sokbreker depan berdiameter 41 mm. Menikung di jalanan bergelombang seperti jalur Jonggol gak masalah.
Meski posisi setang agak lebar berpadu tinggi jok yang 790 mm dari tanah, tidak membuat rider cepat letih ketika harus meliuk-liuk di jalan padat merayap. Namun sayang performa mesin terbilang kurang bertenaga, kendati bisa meraih top speed 119 km/jam, namun butuh waktu lama.
Membesut V-Ixion tergolong nyaman. Di tiap tikungan terasa lincah dan anteng. Enggak mudah goyang meskipun berpapasan dengan bus maupun truk berkecepatan tinggi. Bicara performa, dengan teknologi injeksi membuat tenaga dapur pacu dari putaran bawah, menengah hingga atas terasa ngisi terus.
Begitu juga kala menaiki TVS Apache, handling cukup mantap dan mudah dikendalikan. Bicara performa tenaga terasa ngisi, terutama di putaran bawah hingga menengah.
Naik Viar VIX 150R cukup nyaman, posisi stang tidak terlalu menunduk, pokoknya buat kontur asia motor ini cukup nyaman alias gak jinjit, panel indikator plus lampu depan juga ciamik terbaca jelas.
Soal handling tergolong cukuplah. Tidak dirasakan ada gejala ngebuang meski diajak nikung di tikungan bergelobang. Performa terutama di kisaran 8.500 rpm, power cukup sangar. Tapi sayang saat mesin mulai panas, ada gejala mesin lambat merespon pelintiran gas dari sang rider.
Gimana dengan R150VX? Handling terbilang lumayan, kendati suspensi depan-belakang terasa terlalu empuk. Sehingga mesti lebih waspada kala menikung kencang. Performa mesin terbarunya terbilang handal, bertenaga dan lebih halus, sayang putaran gas sangat berat, bikin lengan cepat capai. Satu lagi muncul gejala rem ngeblong saat panas..

Paketan Upgrade Suzuki Satria FU150

Susahnya punya motor yang sudah dari sananya kencang, biasanya harga parts performanya lumayan mahal. Tapi usah riweuh dulu ya, karena yang pasti kualitasnya dijamin mumpuni. Buktinya, Satria FU milik salah satu relasi kami, powernya bisa dibuat melejit hingga 9 dk. Wekkss..!!

Mau tau rahasianya? Tuh, karena disuntik paket performa dari bengkel Ultraspeed di Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo No.42, Tangerang. Nih, triknya.

"Paling awal, terapkan langkah bore-up untuk mengatasi tenaga di putaran menengah. Sisa parts pendukungnya sudah gampang, tinggal plug n play," terang Choky, mekanik andalan Ultraspeed yang acapkali menangani Satria FU korekan.

Tenaga instan langsung terasa dengan pemakaian piston Kawasaki Eliminator berdiameter 66 mm (gbr.1), beda 4 mm dengan standar FU yang hanya 62 mm. Harga paketnya murah kok, cuma Rp 900 ribu. Itu sudah termasuk penggantian paking blok silinder dan ongkos kerja.
 

Choky juga mensyaratkan bore-up yang dikerjakan masih menggunakan blok mesin bawaan aslinya. Oh iya, juphe ala Ultraspeed ini bisa jadi mahal karena akan lebih maksimal bila digabungkan porting polished saluran masuk dan buang. Biayanya Rp 280 ribu.

Setelah itu baru deh nyangkut di parts pendukung lain. Misal ganti knalpot free flow. Pilihan beragam, tapi hasil setting ala Choky lebih cocok dengan merek DBS atau CMS. "Bisa naik sampai 1,5 dk dengan knalpot itu," lanjut mekanik yang selalu tersenyum ini. Memang banderolnya jadi amat mahal, hingga Rp 1,6 juta.

Next, bisa ditambah ganti karburator PE 28 (gbr.2) seharga Rp 650 ribu. Banderol segitu sudah termasuk ongkos bongkar pasang dan ganti pilot dan main jet serta kabel gas. "Ukuran spuyer pakai kombinasi 45 dengan pilot 120, dari standar PE yang 42 dan pilot 152," sambung Choky. Tujuannya, biar buka-bukaan tenaga lebih responsif lantaran mengusung jenis skep yang ditarik langsung oleh kabel gas.
 

Dilanjutkan main di sektor pengapian. Tapi hati-hati karena beberapa CDI biasanya suka enggak klop sama pilihan koil. "Paling sering pasang CDI Rextor limited edition dengan kombinasi koil Protec Carspeed atau Protec ground strap (gbr.3)," urai Choky lagi.

Harganya kedua part itu memang lumayan. CDI Rextor sendiri sudah Rp 1 juta dengan koil Protec carspeed seharga Rp 450 ribu, atau versi ground strap yang lebih murah, seharga Rp 250 ribu. Dijamin tenaga masih ngisi terus dari bawah sampai atas. Tinggal tambah ongkos pasang saja Rp 20 ribu.
Hasilnya, jangan kaget kalau sang FU kini bisa tembus hingga 22 dk lebih

Menghitung Perbandingan Kompresi II


MotoBike - Beberapa waktu lalu telah kita ketahui cara menghitung volume ruang bakar dengan piston yang desain pucuknya flat alias rata. Nah, sekarang giliran kalau menggunakan piston jenong atau cekung ke dalam (gbr.1).
Untuk metode penghitungan ruang bakarnya, tebal paking dan celah dek piston saat TMA masih tetap turut diperhitungkan. Sama dengan yang kita bahas sebelumnya. Tapi kini ada tambahan kalau mengaplikasi piston jenong.

Ambil contoh pada Yamaha Jupiter Z. Misal menggunakan piston dome dengan diameter piston 52 mm. Dengan tinggi dome 3 mm. Nah, langkah pengukurannya, mula-mula kita pasangkan ring pada piston dengan lengkap. Kemudian rakit piston itu pada blok silinder melalui bagian bawah dengan kondisi terlepas.

Tapi sebelumnya oleskan sedikit grease pada sekeliling dinding dalam blok. Tidak perlu terlalu tebal. Tujuannya hanya untuk mencegah kebocoran cairan pengukur yang nantinya akan dimasukkan ke dalam silinder.
Setelah itu naikkan piston menuju ke bibir blok sampai kira- kira 4 mm sebelum piston mencapai bibir atas blok silinder. Biar presisi, diukur menggunakan jangka sorong atau sigmat. Oh iya, mengapa diberi gap sebesar 4 mm? Sasarannya adalah untuk memberi celah sedikit pada pucuk piston yang jenong terukur dari titik mati atas (TMA) piston.

Misal dome piston tingginya 3 mm, maka kita harus memposisikan piston 4 mm sebelum bibir atas blok. Artinya masih ada clearance 1 mm. Jika sudah, bersihkan sisa grease pada sisi piston dan silinder menggunakan lap (gbr.2).

Lalu oleskan grease ke sekeliling bibir atas permukaan blok silinder. Kemudian lakukan proses pengukuran volume ruang bakar seperti cara di edisi lalu menggunakan mika dan bourette yang diisi bensin (gbr.3).
Kita ambil contoh misalkan didapat volume bensin yang masuk ke silinder sebanyak 6,5 cc, maka untuk mengetahui volume dome piston kita harus mengetahui terlebih dulu seberapa volume silinder Jupiter Z dengan diameter piston 52 mm dan jarak piston ke bibir silinder 4 mm. Kita sebut volume piston flat (VPF).
Gunakan rumus volume silinder seperti yang sudah kita bahas sebelumnya. Nilai yang ada saat ini, D = 52 mm dan T = 4 mm. Jika dimasukkan ke dalam formula V = (1/4π x D² x T) : 1.000, maka akan didapat V = 8,5 cc. Biar mudah kita singkat Volume Efektif Piston (VEP).

Dari sini kita sudah dapat menentukan volume dome piston (VD). Yaitu VD = VPR – VEP. Hasilnya 8,5 - 6.5 cc = 2 cc. Sebaliknya jika desain pistonnya cekung seperti yang dianut oleh Satria FU150, maka metode penghitungannya terbalik, yakni volume relief piston atau VRP = VEP – VPR. Setelah itu hasilnya ditambahkan dengan volume total ruang bakar. Gampang kan?

Contoh volume ruang bakarnya 10 cc, volume paking 0,4 cc dan volume celah dek piston 2,4 cc. Maka 10 + 0,4 + 2,4 = 12,8 cc. Untuk mengetahui volume keseluruhan ruang bakar pada piston dome seperti di atas, maka keseluruhan hasil tadi dikurangkan dengan volume dome. Yaitu 12,8 - 2 = 10,8 cc.

Jadi semakin tinggi dome piston, maka akan semakin memperkecil nilai V1. Dan otomatis akan semakin tinggi nilai perbandingan kompresinya. •

Cinta Di Hati

Bila aku pergi nanti
Akankah cinta yang mengantar ke pergianku?
Akankah cinta yang akan ku bawa?
Mengapa aku hanya punya satu cinta
yang membuatku tak berarti
Mungkinkah cinta ini yang akhirnya menjadi musuhku?
Ah, cinta
Mengapa sangat sulit untuk ku mengerti namun, sangat mudah ku ucap

aku berdiri diantara dua asa
yang bimbang, ragu, dan marah
kenapa kau tak jauhi aku
ku coba ku lari kepuncak
kau tunggu dilembah hingga aku lelah menghindar
ku lari kelaut
kau tunggu dipantai hingga aku lelah berlayar

tiap kubuka mata dari tidur
kau sudah berada tepat disamping ingatanku
tiap kututup mata tidurku
kau sudah berada disamping mimpiku

cobalah kau mengerti
cinta tak kan selalu memiliki
sayang bukan selalu harus mendampingi
terus terang aku sayang dan cinta padamu
tapi takdir berkata lain

cobalah kau hidup dengan kehidupanmu
dan biarkanlah aku hidup dengan kehidupanku
biarlah cinta kita hanya menjadi kenangan di hati terdalam
hanya doa doalah yang masih patut kita panjatkan

untuk mu …..anggaplah aku
dan akupun akan tetap disampingmu hanya dengan doa
demi ketentraman, kedamaian hidupmu sekarang

cinta putih

Ada bayang yang tak pernah pergi
Ada nama yang s’lalu mendiami
serta seutas wajah yang menerangi
Pada hati…bangkitkan semangat diri
tuk lalui hari-hari

Meski kutau bagiku takkan mungkin lagi ada dirimu
Tetap saja kubiarkan engkau mendiami seluruh taman asa
di antara kuntum bunga mawar yang pernah ada diantara kita
Merekah indah diantara ‘harap dan nyata’

Ada keyakinan yang tak terbeli
Oleh ribuan hari-hari penantian hati
Susuri hidup… walau tertatih seorang diri
dan kau tetap disana, diami sudut paling sunyi
dan suci…

Cinta Sejati

Cinta sejati takkan pernah sanggup tuk diungkapkan
Meski lewat lagu… atau lewat puisi
Cinta sejati tak mudah untuk dilukiskan
Melalui sebentuk langit biru… atau segarnya udara pagi

Cinta sejati takkan pernah bisa beranjak pergi
Meski masanya sirna… dan ceritanya tak lagi putih
Cinta sejati tak mudah untuk digoyah
Walau godaan menderu… dan kenikmatan dunia mengimaji

Hingga esok tak lagi ada
Sejak terasa waktu pertama
Hingga dunia menjadi abadi
Tak berubah semua di hati

Jika cinta sejati seringkali harus diuji dari sebuah kesendirian
Kumohon kali ini pada Tuhan untuk tidak memberi hambanya ujian
Bukan ku tidak ingin membuktikan
Hanya saja kuingin sungguh… bahagianya kurasakan

Jika cinta sejati kerapkali harus melalui beribu rintangan
Kumohon kali ini pada Tuhan untuk memberiku sedikit kelapangan
Bukan ku tidak mau berjuang dan bertahan
Niat putih juga butuh waktu untuk diwujudkan

Cinta Terakhir

Compang camping perahu ini
Terombang ambing timbul di alun
Kadang tenggelam gelombang menelan
Benak meng-angan pantai berpasir tempat berlabuh

Serasa sekayuh lalu jauh bak morgana
Kepak camar ingatkan rindu ditangis peluit kapal
Sengat terik mengelupas kulit nyeri memerih
Ketika malam kelam butakan hati ¦penatkan sumsum

Kembara sunyi mengunyah lara ¦menelan duka
Jiwapun lekang mengayuh tanpa tujuan
Sampai kulihat asa dibening mata itu
Bak bintang kemukus kompas menunjuk

Kepada pantai berpasir putih terhampar
Seperti undangan suci pelabuhan hati
Ketika riak ombakmu adalah kedamaian
Ketika semilir anginmu adalah kesejukan jiwa

Ketika lambai nyiurmu adalah keindahan pesona
Kutetapkan angan membuang sauh labuhkan hati
Selamat tinggal kembara sunyi rohku berdesah
Selamat datang cinta sejati pintu beku kubuka

Ketika kau bisikkan nyanyian surga
Ketika mata air cintamu lepaskan dahaga
Dibusung dadamu jiwaku rebah
Ditulus pelukmu sembuhkan luka¦

Dilekuk tubuhmu terukir keagungan cinta
Diputih pantai pasir hatimu yang permai
Kulabuhkan perahu cintaku dalam ke abadian SEMOGA

Cinta itu???

Cinta itu bagaikan sekuntum bunga mawar.
di mana keindahan dan aromanya akan menghipnotis kita untuk masuk dalam dunianya….
namun akibat kita masuk dalam dunianya…….
hidup ini menjadi terpaku terhadapnya.
dan keindahannya akan memerintahkan kita untuk menyentuhnya,
dan bila kita menyentuhnya, mawar tersebut akan rusak karena ulah dari tangan kita
ataukah tangan kitalah yang akan terluka akibat duri-duri dari mawar tersebut.
maka berhati-hatilah terhadap cinta,
karena cinta yang tak memiliki kehati-hatian……
akan melukai diri sendiri……,
orang lain………,
ataukah orang-orang yang kita cintai.

Harusnya aku menjemputmu
Di kala langit tak bermentari
Di kala awan t’lah menghitam

Harusnya aku memapahmu
Saat kedua kakimu melemah
Ketika datang s’mua gundah

Harusnya kini ku terlambat
Namun kau tetap ada disana
Maafkan ku tanpa cela

Cinta Dan Kepercayaan

Dalam hidup 'kan kupertahankan
Nilai hubungan antar-manusia, didasarkan
Atas cinta dan kepercayaan.
'Kan kupertahankan kehangatan
Gamitan dua tangan, menyampaikan
Kehangatan rasa dua jiwa.
Cinta adalah bunga tumbuh
Atas kesuburan tanah kasih, berakarkan
Hati mau mengerti, saling membagi.
Dan kepercayaan, landasan
Kerelaan dan kemesraan.
Pertalian dua hati.

Bukan Picisan

suatu hari nanti
dimana tiba waktunya bagi kita
bukan cuma canda,tawa,dan senyuman…lalu hilang.
suatu hari nanti
kita kan selalu dan selamanya
saling menyayangi dan berbagi.
kau tau…
cinta ini bukanlah picisan semata
yang cuma tau mencumbu dan merayu!!
tapi lebih dari itu
kan kusayangi dirimu dengan seluruh hatiku
sampai nanti aku remuk menjadi debu…

Aku Yang Mencintaimu

Hingga detik inipun,Kamu tak berhenti menyayangiku…
Tak pernah berhenti setiap waktu,Kamu mengatakan Cinta padaku…
Meskipun hari telah larut,Kamu tak letih menunggu…
Setiap kali kulakukan kesalahan,Kamu tetap sabar menjagaku…
Saat Aku lupa akan perhatianmu,Kamu masih ada disitu menemaniku…
Dan ketika Aku Rindu,untuk bersamamu,Kamu memelukku…
Aku…
Sangat mencintaimu…
Sampai kapanpun…
Hingga Kamu tak memiliki rasa lagi padaku…
Aku…
Terlalu mencintaimu…
Sampai kapanpun…
Hingga Kamu menerima Cincin itu di jemarimu…

SEPIKU

aku dan sepi sahabat sejati
berbagi rasa dalam sunyi
tanpa kata, saling mengerti
candu keheningan tanpa dusta laku palsu
kejujuran
mudah untuk berkata
seperti 1, 2, 3
sepi….
karena kau adalah aku…
Semua diam, dan tak lagi saling kata
Hanya rindu
Namu tlah beku dalam bisu
Tentang kesepian,
aku terperangkap dlm gelap
Daun-daun pun
Basah oleh embun
Aku mulai kesal
Mengutuk waktu, yg tak kunjung berputar
Aku mulai tak sabar
Menanti fajar kan bersinar…
Aku berpusing,melenting bersama angin.
sepi menindih dan menyeret sebagian tubuhku menuju arus.
begitu deras bayanganmu,
terbaca dari sudut bibir yang dingin.
hingga kurasakan gigil di setiap sumsum tulangku.
dan angin,basah,terus melecuti wajahku yang mulai pecah.
ngalirkan darah dari luka dan rindu yang menjadi satu.
kuingin tahu,dalam sebiji sawi ingatanmu,
pernahkah suatu malam kau merindukanku?
…sepi
lampu mati!!!
aku diam mati sendiri…
setelah kamu pergi,
aku menggigil menahan sakit…
…sepi
detik berhenti!!!
sudut sendu mengalir…
sejak kau beranjak 1 detik lalu…
aku terdiam di ruang mimpi…
Masih teringat kala kau tersenyum manis
aku gembira bukan kepalang…
tapi kini,
aku disudut tepi kehampaan…
masihkah pelangi memayungiku,
dengan senyummu?


Senandung Rindu

kukibaskan hujan malam ini.
kemudian sekelebat sunyi menggangguku.
aku diam.
tak bergerak.

menunggu angin antarkan kau pulang.
sejurus mata memandang sayu.
setengah kantuk kuhitung rindu.
kulihat bintang yang selalu satu.

mana dirimu?
kurebahkan diri pada kursi kayu itu.
yang selalu tersenyum melihat kau datang.
namun kini ia terbujur beku dingin dan kaku.

kembali padaku laksamana,
kita kembalikan derai canda yang tersapu badai.
kita naikan gemuruh cinta yang terhempas buih.
kita pancangkan janji.
kita sudahi penantian ini.

namun hanya denting malam yang menjawab isakku.
dan sepucuk surat,
serta karangan bunga dari pusaramu, laksamanaku.

Semestinya Hati

Semestinya aku belum hadir
saat perjumpaan ini mengangkat makna
mencuri keheningan
menawarkan berbagi sepi mu dengan penantian ku
aku akan jujur tentangnya
yang walau uraian kataku buraikan mimpi kita
hanya saja berjanji bukan sekedar mimpi
meski cinta angkuh menendangku jauh
sangat perih untuk masing-masing
Semestinya aku belum bersemayam
fahami jahitan robekan gaun sang bunga
Ya Rabb . . .
tarian angin dan nyanyian ingin hanya berisik berlinang rintik
kutitipkan kembali khayalan kita bersama basmallah
Semestinya aku ingin
meronta malu padaMu
menangis lebih lantang

Sang Pencinta

Kurasakan ada yang lain di senyummu
kurasakan ada yang lain di tatapanmu
kurasakan ada yang lain di tuturmu…
kurasakan ada yang lain disetiap gerikmu…
Namun, aku tak yakin
mungkin ini hanya anganku saja
aku tak yakin engkau dapat menjadi Sang Pencinta… Sang Pencintaku
aku tak pernah merasakan apa – apa
aku tak pernah merasa berarti
aku tidak pernah merasakan engkaupun juga berarti bagiku.
Tapi….
Mengapa aku selalu merasa resah dan gelisah ??
Mengapa aku selalu bertanya ?
Mengapa aku selalu ingin tahu ?
Mengapa aku selalu ingin bukti darimu ?
Dan… Mengapa aku selalu ingin melihat wajahmu, tapi tak mau engkau hadir dalam mimpiku ?
aku merasa tenang dan bahagia disampingmu
tapi aku tak ingin bersamamu
Wahai… engkau Sang Pencinta
aku tak tahu apakah engkau mencintaiku
aku tidak pernah merasakan apa-apa
aku tak ingin, tapi juga ingin merindukanmu
dan, aku tak ingin engkau merindukanku
Just don’t say you love me !

Rindu Membeku Bagaikan Salju

Desir angin malam berhembus perlahan-lahan,
menusuk kalbu bertabur rindu,
Detak jantungku terasa kencang,
ketika wajahmu hadir di dalam anganku.
Sungguh kau adalah primadonaku,
Tak kan kulupakan hingga akhir hayatku.
Ku ingin kita tetap bersatu,
Walaupun jarak antara kita teramat jauh.
Wahai kekasihku.
Kapankah kita akan segera bertemu,
Rinduku sudah membeku bagaikan salju.
Terasa sesak napasku ketika aku menahan rindu,
Walaupun kita tak pernah bertemu,
Ku berharap kau akan hadir dalam mimpi-mimpiku.

Rindu Dan Kehilangan

mentari masih bersinar
aku merindukanmu
semburat merah senja akan keperaduan
aku masih mencintaimu.
deru mesin telah terdengar
aku masih mendengar suaramu
meski itu kudengar seminggu yang lalu
aku menatap langit
masih tetap sama
ingin ku terbang, melayang bersamamu
anganku….
memijak langkah di awan putih
dengan langit biru nan cerah…
bercanda bersama rembulan,
dan kau rengkuh lembut bahuku

Kesedihan Dalam Ruang Rindu

Dinginnya malam menemani hatiku
Yang terselimuti kesedihan akan rindu
Jalan khayalpun berjalan dari satu ke yang lain
Tapi tetap satu tak da yang lain “satu nama.”
Walau sudah kucoba

Gelapnya malam menemani hampanya asaku
Ada ?????? Ga, Ada ??????? Ga, dan tak ada satupun yang pasti
Sunyinya malam menemani heningnya kamarku
Air kerinduan pun mengalir seiring fajar datang menghampiri
Haruskah……. perlukah…….. ??????????????
Pejantan pun berkokok dan kuakhiri episode malam ini seperti malam-malam yang lalu

Kerinduan Tanpa Batas

Kerinduan tanpa batas menghantui hari-hariku menembus
alam dimensi pikiran ku…….
Kerinduan tanpa batas membawaku jatuh ke garis titik nadir
kehidupan ini….

Sepatah kata rindu yang terucap dari suara hati ku terbawa oleh angin malam dalam mimpi indah mu…..
Semakin berulang kali kata rindu terucap dalam benak ku,
semakin aku terbangun memikirkan mu….
Rasa rindu ini berkecamuk dalam sanubari ini membuat raga ini tak berdaya melawan bayang – bayang wajah mu yang selalu mengikuti ku….

Semakin hari rasa kerinduan ini merusak sayap-sayap patahku, Semakin aku terbang jauh ke langit ketujuh lalu jatuh terhempas kehadapanmu…
Sebuah kata rindu yang tidak dapat dilukiskan oleh seribu bait-bait syair seorang pujangga tanpa nama….
sebuah kata rindu yang tidak dapat diukir oleh seribu pahatan seorang seniman tanpa nama……………
biarlah senandung kisah rindu ini menemani khayalan ku…..
saat aku berbicara pada dinding – dinding kamar menyebut nama mu selalu…….

Kasih

Kasih, kemana kau akan membawa cintamu?
Kasih, mengertikah kau akan diriku?
Andai aku adalah cinta
Akankah kau kasih memberikan sesuatu yang sama itu padaku?
Aku yang menantimu
Dan mungkin, aku juga tak akan memilikimu

Kala sang alam mulai terlelap
Hening terasa tiada terucap suatu kata
Terlihat kerlip lembut bintang disana
Membuat rindu ini semakin merona
Kutermangu dalam kesunyian
Tenggelam dalam kebisuan
Desir sang bayu mengusap wajah berikan ketenangan
Parasmu jelas tergambar di pelupuk mata
Ingin kurengkuh sosok bayanganmu
Namun bayangan hanyalah bayangan
Kurasakan kebekuan menyusup setiap jengkal aliran darah
Kuhela nafas panjang tuk redakan segala sesak
Saat kutatap sang rembulan
Hatiku berbisik “aku rindu dia,
Akankah dia tahu aku merindukannya ?”
Tanpa sadar setitik air mata jatuh
Mengiring kerinduan yang tak tertahankan lagi
Kembali ku berbisik lirih dengan kepala tertunduk
“aku sayang dia, aku rindu dia”
Kenangan masa indah yang pernah terajut kembali membayang
Oh Tuhan…
Aku amat merindukannya

Cinta Itu

Cinta itu hutan
meneduhkan, cantik tapi kadang kita tersesat di dalamnya
Cinta itu matahari
panas membakar tapi ia berguna
Cinta itu hujan
selalu kita berlari agar tak terguyur tapi selalu kita kenang saat kemarau menyerang
cinta itu awan
kadang berarak beriringan kadang hilang tak tahu kemana
cinta itu kamu
kadang menyebalkan tapi juga kurindukan

Bayang

Dimana ku cari bayangmu
yang masih menjadi misteri
Ada rindu yang tersimpan di bayang itu
Rindu yang semakin tak menentu

Bayang yang kau damba pun merasakan hal yang sama

Biarlah berjuta khayal
Yang belai tidur kita malam ini
bersama hati yang merindu

Bait Rinduku

Rinduku….
Menghimpit dadaku
Menyesakkan pembuluh darahku
menggetarkan sluruh nadiku

cinta yang sangat tak ku mengerti
cinta pada banyangan semu
pada hal yang tak pasti
pada sosok yang tak ku pahami

aku lelah, bosan,dan ingin pergi
tapi aku tak mampu
karena aku masih menyimpan rindu
rindu yang tak ku mengerti.

Bagi Kasih Tautan HatiKu bacakan mantra kudus bagi kasih tautan hati Nun …di buana seberang kini tempatmu Kugenggam sosok bayang elok di pelupuk mata Agar tangis tak lagi tetes menetes Ku khusukkan semedi suci bagi kasih tautan hati Nun … di tasik kencana tempatmu berbasuh Kurasakan tiupan gaibmu di tingkap jorong anak telinga Bisikan itu mana kini …? Rinduku semakin teragak Ku tabur kembang tujuh taman bagi kasih tautan hati Nun … di tepi rebat tempatmu berenung Kucium aroma kasturi dari cecah beranjak Agar luka tak lagi meruyak Seuntai pantun sarat madah bagi kasih tautan hati Nun … di bawah aras terbangmu meninggi ku tengadah lamun bayang tiada sepoi Bias itu kapan tampak … Ratapku tiada gaung Kubacakan mantra kudus bagi kasih tautan hati Nun … di buana seberang kini tempatmu Kurebah jasad lunglai di atas lapit Agar rindu tinggallah rindu ….

Asa Tentang Cinta

ketika hati telah terbius oleh rasa
ketulusan tetap terjaga untukmu
sekalipun luka begitu terasa
namun hati tetap merindu
dalam kata-kata penuh makna
sekilas membahas asa
untuk menunggu bersama rindu
begitulah arti cinta dalam rasa
menunduk ikhlas untukmu